Jumat, 05 Mei 2017

ANDROID OS

Assalamu'alaikum teman-teman disini saya akan membahas mengenai:
1. Sejarah dan perkembangan Android OS
2. Sejarah dan Perkembangan Tizen OS
3. Perbandingan Tizen OS dan Android OS


1. Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android

Berikut ini macam-macam versi android yang menyertai sejarah perkembangan sistem operasi Android sejak diperkenalkan ke publik pada tanggal 5 November 2007.

Android Beta
Android Beta merupakan versi pertama sistem operasi Android yang dirilis oleh Google; tepatnya pada tanggal 5 November 2007. Ini merupakan versi resmi yang diperkenalkan ke publik setelah Google mengaukuisisi Android, Inc pada tahun 2005.

Sesaat setelah diperkenalkannya sistem operasi Android Beta; Google merilis Software Development Kit atau SDK dari sistem operasi Android pada 12 November. Sebagai sistem operasi open source; pihak Google merilis kode pemrograman sistem operasi Android di bawah lisensi Apache dan dapat digunakan oleh siapapun untuk mengembangkan sistem operasi serta aplikasi yang dijalankan pada sistem operasi tersebut.

Android versi 1.x
Sistem operasi Android resmi yang digunakan pada perangkat telepon seluler berbasis Android pertama adalah Android 1.0 Astro. Android 1.0 Astro pertama kali dipasang pada telepon seluler HTC Dream; sistem operasi ini pertama kali diperkenalkan pada 23 September 2008. Nama Astro kemudian dihilangkan karena masalah hak cipta.

Android 1.1 Bender 
merupakan versi update yang dirilis pada 9 Februari 2009; nama Bender kemudian juga dihilangkan karena masalah hak cipta. Ponsel T-Mobile G1 merupakan perangkat yang menggunakan sistem operasi ini.

Android 1.5 Cupcake merupakan versi android selanjutnya dari sistem operasi Android; ini merupakan awal dari era penamaan sistem operasi Android dengan menggunakan nama dessert atau makanan pencuci mulut.

Sebagai versi resmi yang ketiga; dipilih nama Cupcake yang menggunakan abjad awalan C. Sistem operasi Android ini dibuat berdasarkan kernel Linux 2.6.27 dan pertama kali dirilis pada 30 April 2009. Terdapat beberapa fitur baru termasuk widget yang dapat diubah ukurannya serta kemampuan mengunggah video dan gambar ke Youtube dan Picasa.

Android 1.6 Donut dirilis pada 15 September 2009; fitur pencarian ditambahkan pada update sistem operasi ini serta desain interface yang lebih mudah dipahami. Versi android ini juga merupakan sistem operasi Android pertama yang dapat dikombinasikan dengan teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs dan juga layar WVGA.

Android versi 2.x
Android 2.0/2.1 Eclair pertama kali dirilis pada 9 Desember 2009; terdapat peningkatan pada optimasi perangkat keras serta adanya Google Maps 3.1.2 serta penambahan browser dengan basis HTML5. Fitur lampu kilat untuk kamera hingga 3,2 MP serta digital zoom dan juga koneksi Bluetooth 2.1 telah ditambahkan pada versi ini.

Android 2.2 Froyo atau Frozen Yoghurt dirilis pada tanggal 20 Mei 2012 dan terpasang pada smartphone Google Nexus One. Versi ini dapat menjalankan aplikasi Adobe Flash Player 10.1 serta menyertakan kemampuan menggunakan kartu memori SD untuk menyimpan aplikasi. Versi ini sempat mengalami dua kali update dengan dirilisnya Android versi 2.2.1 hingga versi 2.2.3.

Android 2.3 Gingerbread pertama kali dirilis pada 6 Desember 2010; perkembangan pesat terjadi pada update kali ini dengan optimasi kemampuan aplikasi serta game serta disertakannya Near Field Communication. Dukungan untuk penggunaan layar WXVGA serta perkembangan hingga dirilisnya versi 2.3.7 membuat era Gingerbread menjadi era perkembangan pesat Android yang disertai dengan jumlah pengguna terbanyak dibandingkan versi - versi android sebelumnya.

Android versi 3.x
Sistem operasi Android 3.0 Honeycomb dan Android 3.1 Honeycomb dirilis untuk pertama kali pada 22 Februari 2011; sistem operasi Android ini pertama kali dipasang pada Motorola Xoom. Tidak seperti sistem operasi Android yang sebelumnya; Versi android 3.x Honeycomb dikembangkan secara khusus untuk melakukan optimasi fungsi dan aplikasi pada PC tablet.

Android versi 4.x
Sistem operasi Android 4.0 Ice Cream Sandwich merupakan generasi Android selanjutnya; sistem operasi Android ini pertama kali diperkenalkan pada 19 Oktober 2011 dan Samsung Galaxy Nexus menjadi smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi ini.

Sistem operasi ini dikembangkan untuk menjadi versi update dari sistem operasi Android sebelumnya; secara teori semua perangkat telepon seluler yang menggunakan Android Gingerbread dapat diupgrade menjadi menggunakan sistem operasi Android Ice Cream Sandwich.


Sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean merupakan lanjutan dari pengembangan sistem operasi Android sebelumnya; sistem operasi ini memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh sistem operasi versi sebelumnya serta menawarkan beberapa fitur baru.

Pembaruan pada sistem input keyboard, tampilan baru pada fitur pencarian dan Voice Search serta tampilan interface yang lebih mudah dipahami dan digunakan.

Penambahan fitur Google Now menjadi sebuah lompatan besar pada sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean ini; Google Now dapat memberikan berbagai macam informasi terkini seperti kondisi cuaca, kepadatan lalu lintas hingga informasi populer seperti hasil pertandingan bola basket dan sepak bola. Sistem operasi ini pertama kali digunakan pada tablet buatan Asus yaitu Google Nexus7.

Android 4.2 Jelly Bean merupakan versi update dari versi android 4.1; terdapat beberapa perbaikan dan penambahan fitur seperti adanya fitur photosphere untuk menangkap gambar panorama serta screensaver Daydream. Beberapa fitur fungsional seperti power control, mengunci layar widget serta menjalankan beberapa user pada PC tablet menjadi beberapa penambahan pada update sistem operasi Android ini. 

Android 4.2 Jelly Bean pertama kali dipasang pada LG Google Nexus 4.

Android 4.3 Jelly Bean pertama kali dirilis pada 24 Juli 2013 dan pertama kali dipasang pada tablet Nexus 7; versi update dengan perbaikan pada beberapa bug kemudian dirilis pada 22 Agustus.



Android 4.4 KitKat pertama kali dirilis pada 3 September 2013; sebelumnya sistem operasi Android ini diberi nama Key Lime Pie dan kemudian diubah karena nama tersebut kurang populer. Sistem operasi ini sempat dikabarkan menjadi Android versi 5.0 namun ternyata hanya menggunakan nama baru KitKat; sistem operasi Android ini pertama kali digunakan pada Nexus 5.

Android versi 5.x
Sistem operasi Android 5.0 Lollipop pertama kali dirilis pada 25 Juni 2014; sebelumnya sistem operasi ini diperkenalkan dengan kode Android L. Update penggunaan sistem operasi Android dari versi sebelumnya ke versi 5.0 pertama kali dibuka pada 12 November 2014. Interface baru digunakan serta beberapa perbaikan pada akses notifikasi yang lebih mudah. Perubahan paltform dengan Android Runtime menggantikan Dalvik dilakukan guna meningkatkan performa aplikasi dan juga mengoptimalkan konsumsi energi dari batera
Android 6.0 Marshmallow
Pertama kali dikenalkan pada may 2015 dengan kode name ‘Android M’ yang kemudian dirilis secara resmi pada oktober 2015. Marshmallow merupakan pengembangan dari android Lollipop salah satu kelebihannya mampu menjaga konsumsi baterai yang lebih hemat.


Android Nougat
Beragam peningkatan fitur dan kemampuan menghiasi kehadiran Android N yang menjadi penerus Versi Android Marshmallow. Salah satunya adalah Multi-Window yang memungkinkan pengguna handphone android membuka dua aplikasi sekaligus secara split screen.

Nama Nougat diambil dari makanan penutup khas dari daratan Eropa yang berupa campuran telur kocok, gula/madu, dan kacang (almond, pistachio, atau hazelnut), biasanya berbentuk batangan seperti coklat kacang kemasan.

Android 7.0 Nougat sendiri mulai dikembangkan pada Maret 2016 dan Rilis Akhir tahun 2016. Peningkatan kemampuan untuk menghemat baterai menjadi salah satu fitur yang paling dibutuhkan sebagian besar pengguna handphone android. Fitur Doze Mode dapat mengatur penggunaan baterai dengan cara membatasi aktifitas aplikasi yang bekerja dibelakang layar ketika layar mulai padam.

Perjalanan yang cukup panjang untuk sebuah Operating System. Tentu perkembangannya tidak akan berhenti dan akan terus berlanjut setidaknya hingga huruf "Z" jika dilihat dari sejarah penamaannya yang mengikuti urutan abjad.

Sumber: http://www.capuraca.com/2015/01/sejarah-perkembangan-sistem-operasi-android.html



2. Sejarah perkembangan  Tizen OS


Tizen OS saat ini berada di bawah naungan vendor smartphone terbesar asal korea yaitu Samsung. Sejarah Tizen OS bermula dari gabungan antara Intel Mobilin dan Nokia Maemo yang diberinama sistem operasi Meego. Namun seiring berjalannya waktu, Nokia lebih memilih fokus pada pengembangan sistem operasi Windows Phone untuk perangkat smartphonenya. Kemudian mengakibatkan Nokia mundur dari proyek pengembangan sistem operasi Meego tersebut dan kemudian diganti dengan nama Tizen yang saat ini dalam proses pengembangan di bawah naungan perusahaan Samsung. Samsung sendiri yakin Tizen OS akan mampu menyaingi dominasi sistem operasi ponsel pendahulunya, akan akan mampu berkembang menjadi sistem operasi terbaik untuk smartphone.

Dalam proses pengembangannya Samsung tidak sendiri, perusahaan asal Korea Selatan ini menggandeng Linux Fondation. Tizen OS merupakan sistem operasi yang berinduk pada sistem operasi komputer Linux yang memiliki lisensi open source. Dengan sifatnya yang open source tersebut maka pengguna dimungkinkan untuk mengotak-atik sistem disesuaikan dengan kebutuhannya sendiri sebagaimana sistem operasi Android selaku pendahulunya.

Pada awal Juni 2014 tepatnya tanggal 3 Juni 2014, Samsung secara resmi memperkenalkan produk terbaru mereka yang mengusung sistem operasi Tizen di dalamnya, smartphone tersebut diberinama Samsung Z. Samsung Z yang memakai Tizen OS ini pertama kali dikenalkan pada ajang Tizen Developer Conference di Amerika Serikat tepatnya San Francisco.

Tizen OS merupakan sistem operasi yang masih berusia muda, sehingga memungkinkan di dalamnya terdapat beberapa kekurangan yang harus masih dibenahi oleh Samsung selaku pengembangnya. Berikut ini kami rangkum beberapa kelebihan Tizen OS dan Kekurangan Tizen OS:
Sumber: http://www.mandalamaya.com/sejarah-tizen-os-serta-kelebihan-dan-kekurangannya/

3.  Perbedaan Tizen OS dan Android OS


Performa
Dari sisi performa, Samsung mengklaim bahwa OS Tizen inijauh lebih smooth dibandingkan dengan Android, atau OS Touchwizz yang biasa digunakan Samsung Galaxy. Hal ini tentu saja karena OS Tizen sedikit lebih sederhana, tak terlalu kompleks seperti halnya android. Namun seiring dengan perkembangannya ke depan, tentu Tizen akan menambah fitur fiturnya lagi.

Tema
Untuk urusan tampilan, terutama Tema, Samsung Tizen ini lebih unggul dibandingkan dengan ANdroid. Sebab pengguna dapat dengan meudah mengustomisasi tampilan baik ikon maupun huruf dll tanpa harus mendownload aplikasi pihak ketiga. Lain halnya dengan Android, yang tampilannya kurang begitu nyentrik (untuk versi aslinya buka modif vendor).

Dukungan Aplikasi
Kekurangan OS Tizen saat ini tentu saja di sektor aplikasi dan game. Masih minimnya pengembang membuat OS Tizen ini hanya diisi dengan sekitar 2000 aplikasi saja, meski demikian untuk aplikasi penting Sosmed seperti BBM, WhatsApp, Facebook, Tizen ini sudah tersedia. Beda halnya dengan android yang memiliki jutaan aplikasi sehingga menjadi kekuatan OS besutan Google tersebut untuk berjualan di pasaran.

Fitur
Dari sisi fitur tentu saja Tizen ini kalah jauh jika dibandingkan dengan Android yang kini sudah mengadopsi pemindai sidik jari dan retina mata. Tizen masih tampil layaknya smartphone dengan kemampuan install aplikasi serta mengubah tema.

Ringan
Kelebihan Tizen dibanding Android yang diklaim oleh Samsung adalah konsumsi memori yang cukup ringan. Bahkan Tizen ini menjadi OS yang paling “diet” memori. Sebagai perbandingan, sebuah aplikasi di Android bisa memakan ruang 20 MB, di Windows Phone 15 MB, di Tizen hanya butuh 9 MB saja.

Peta Offline
Satu lagi kelebihan Tizen dibanding android adalah kemampuannya dalam menentukan lokasi berdasarkan Peta Offline. Tizen menggunakan Here Maps milik Nokia yang jauh lebih akurat hasilnya dibandingkan Google Map Offline

Sumber:http://androgiz.com/993/perbandingan-tizen-vs-android-bagus-mana/

semoga bermanfaaat . terima kasih 

Kamis, 04 Mei 2017

LINUX OS

LINUX OS
Assalamu'alaikum teman-teman disisni saya akan membahas mengenai 
a. pengertian linux os 
b. sejarah linux 
c. kelebihan dan kelemahan linux
d. contoh Distro Linux 
selamat membaca !!!!!!!!!

A. PENGERTIAN LINUX OS 

                        
  
Adalah software sistem operasi open source yang gratis untuk disebarluaskan di bawah lisensi GNU. Linux merupakan turunan dari unix dan dapat bekerja pada berbagai macam perangkat keras koputer mulai dari inter x86 sampai dengan RISC
Dengan lisensi GNU (Gnu Not Unix) Anda dapat memperoleh program, lengkap dengan kode sumbernya (source code). Tidak hanya itu, Anda diberikan hak untuk mengkopi sebanyak Anda mau, atau bahkan mengubah kode sumbernya.Dan itu semua legal dibawah lisensi. Meskipun gratis, lisensi GNU memperbolehkan pihak yang ingin menarik biaya untuk penggandaan maupun pengiriman program.


 B. SEJARAH LINUX 

Linux pada awalnya dibuat oleh seorang mahasiswa Finlandia yang bernama Linus Torvalds. Dulunya Linux merupakan proyek hobi yang diinspirasikan dari Minix, yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum.
Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada tanggal 5 Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu versi 0.02 yang hanya dapat menjalankan shell bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C Compiler).

Saat ini Linux adalah sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan sistem operasi komersial (misalnya Windows 9.x/NT/2000/ME).

Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat. Hal ini dapat dimungkinkan karena Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang. Keragaman ini termasuk tingkat pengetahuan, pengalaman serta geografis. Agar kelompok ini dapat berkomunikasi dengan cepat dan efisien, internet menjadi pilihan yang sangat tepat.


  C. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN LINUX 

 Kelebihan:
Ø  Bersifat open source, bebas dan terbuka. sehingga tidak perlu biaya untuk mendapatkannya. LISENSI FREE  dan boleh di utak atik semaunya.
Ø  Linux sekarang sudah mudah di operasikan. kalo dulu pengguna linux identik dengan para hacker, tapi sekarang orang awam pun sudah banyak yang menggunakannya.
Ø  Hampir semua aplikasi yang biasa dijalankan di windows, sudah ada aplikasi linuxnya yang dikembangkan oleh komunitas linux atau bisa juga menggunakan software emulator.
Ø  Memiliki pengamanan yang lebih unggul karena di desain multiuser sehingga apabila virus menyerang user tertentu, akan sangat sulit menyebar ke user lainnya.
Ø  Cocok untuk PC yang memiliki spesifikasi minimum karena linux membutuhkan resource yang lebih kecil dibandingkan Windows.
Ø  Linux dapat berjalan di dua mode.
Ø  Jarang crash atau nge-hang yang mengharuskan kita untuk merestart komputer karena linux lebih stabil.
Ø  Memiliki komunitas di berbagai penjuru dunia.
Ø  Terdapat beragam pilihan seperti Ubuntu, Fedora, Debian, Centos, RedHat, Opensuse, Mandriva, dan sebagainya.

Kekurangan:
·         Banyak user yang belum terbiasa menggunakan linux.
·         Dukungan hardware dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada linux.
·         Proses instalasinya tidak semudah windows.
·         Aplikasi di linux belum seampuh aplikasi windows.
·         Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like, maka mau gak mau harus belajar dulu.
·         Struktur direktori dan hak akses yang membingungkan bagi user yang terbiasa menggunakan windows.


                              Sumber: http://barkahtroox.blogspot.co.id/2013/02/pengertian-linux-sejarah-linux.html 

D. CONTOH DISTRO LINUX 


1. Debian


Debian  pertama  kali  diperkenalkan  oleh Ian  Murdoch,  seorang  mahasiswa  dari  Universitas  Purdue,  Amerika  Serikat,  pada tanggal  16  Agustus  1993,  Nama  Debian  berasal  dari  kombinasi  nama  mantankekasihnya  [DEB]ra  dan  namanya  sendiri [IAN]  Murdoch.  Ian  Murdock  (lahir  28 April  1973,  di  Konstanz,  Jerman)  adalah  pendiri  Debian  GNU  /  Linux  distribusi  dan Progeni  Linux  Systems,  sebuah perusahaan  yang  menyediakan  jasa berdasarkan  distribusi  komersial  dari sistem  operasi  yang  dibangun  di  atas kernel  Linux  dan  didistribusikan  di  bawah sebuah  perangkat  lunak  bebas  seperti lisensi GNU General Public License (GPL).

2. caldera Open Linux

Caldera  OpenLinux  adalah  distribusi  Linux  mati  yang diciptakan  oleh  perusahaan  bekas  Caldera  Systems (sekarang  SCO  Group).  Itu  adalah  awal  "bisnis  distribusi berorientasi"  dan  meramalkan  arah  perkembangan  yang datang  untuk  kebanyakan  distribusi  lain  dan  komunitas Linux umumnya.Grup  SCO,  Inc  adalah  sebuah  perusahaan  perangkat lunak  sebelumnya  disebut  Caldera  Systems  dan  Kaldera Internasional.  Setelah  mendapatkan  Santa  Cruz Operation's  Server  Software  dan  divisi  Layanan,  serta teknologi  UnixWare  dan  OpenServer,  perusahaan mengubah  fokusnya  untuk  UNIX.  Kemudian,  Caldera berganti nama menjadi SCO dan kemudian ke Grup SCO untuk  mencerminkan  perubahan  fokus. Perusahaan  ini  bagian  dari  Grup  Canopy,  tetapi  menjadi independen  di  bulan  Maret  2005,  setelah  penyelesaian gugatan  antara  keluarga  Noorda  dan  ketua  kelompok, Ralph  Yarro,  juga  mantan  CEO  Grup  Canopy.  Sebagai bagian  dari  penyelesaian,  Canopy  mengalihkan  seluruh sahamnya kepada Yarro.

3. Ubuntu


Ubuntu  adalah  satu-satunya  distribusi  yang  paling  populer  di  Indonesia.  Ubuntu merupakan pilihan yang sangat tepat bagi anda yang menginginkan product Linux yang mudah digunakan. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas. Ubuntu sendiri dikembangkan oleh komunitas sukarelawan Ubuntu. Komunitas Ubuntu dibentuk berdasarkan  gagasan  yang terdapat di dalam  filosofi Ubuntu: bahwa perangkat  lunak  harus  tersedia  dengan  bebas  biaya,  bahwa  aplikasi  perangkat  lunak tersebut  harus  dapat  digunakan  dalam  bahasa  lokal  masing-masing  dan  untuk orangorang  yang  mempunyai  keterbatasan  fisik,  dan  bahwa  pengguna  harus mempunyai kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.
Berikut ini adalah komitmen publik tim Ubuntu untuk para penggunanya:
1.  Ubuntu  akan  selalu  bebas  dari  biaya,  maka  dari  itu  tidak  akan  ada  biaya tambahan untuk “edisi enterprise”.
2.  Rilis  Ubuntu  terbaru  tersedia  setiap  enam  bulan.  Setiap  rilis  akan  didukung oleh  Ubuntu  dengan  perbaikan  pada  keamanan  dan  perbaikan  lainnya  secara bebas selama sekurangnya 18 bulan.
3.  Ubuntu akan menyertakan terjemahan dan prasarana aksesibilitas terbaik yang dimiliki  oleh  komunitas  Perangkat  Lunak  Bebas,  hal  ini  berguna  untuk membuat Ubuntu dapat dipergunakan oleh banyak orang.
4.  Ubuntu  berkomitmen  secara  penuh  terhadap  prinsip-prinsip  dari pengembangan perangkat lunak bebas.
Ubuntu  cocok  digunakan  baik  untuk  desktop  maupun  server.  Ubuntu  saat  ini mendukung berbagai arsitektur komputer seperti PC (Intel x86), PC 64-bita (AMD64), PowerPC (Apple iBook  dan Powerbook, G4 dan G5), Sun UltraSPARC dan T1  (Sun Fire T1000 dan T2000).

4. Mandrake


                            
Mandrake  merupakan  varian  distro  RedHat  yang  dioptimasi  untuk  pentium.  Kalau komputer  kita  menggunakan  pentium  ke  atas,  umumnya  Linux  bisa  jalan  lebih  cepat dengan Mandrake.

5. WinLinux

                                      

WinLinux  adalah  distro  yang  dirancang  untuk  diinstall  di  atas  partisi  DOS (WIndows).Jadi  untuk  menjalankannya  bisa  di-klik  dari  Windows.  WinLinux  dibuat seakan-akan  merupakan  suatu  program  aplikasi  under  Windows.  Dan  masih banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.

6. Redhat
                 
Red Hat  adalah contoh sukses sebuah perusahaan komersial yang berbasis pada FOSS. Untuk  pengembangan  dan  kontribusi  kepada  komunitas  Red  Hatmen  delegasikannya kepada  Fedora  Project.  Redhat  diakui  sebagai  server  tercepat  dibandingkan  dengan linux  server  lainnya.  Selain  sebagai  server  tercepat,  Redhat  juga  dapat  digunakan sebagai client maupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini redhat sudah beredar dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan juga KDE.

7. Fedora

              Fedora  Project  adalah  sebuah  komunitas  yang  sengaja  dibentuk  oleh  Red  Hat  untuk memisahkan antara bisnisnya dan kontribusi dalam pengembangan Linux.  Versi terbaru Fedora dirilis dua kali setahun. Fedora merupakan kombinasi terbaik dari software yang terpercaya dan paling baru yang pernah ada dalam dunia software bebas.

8. Slackware

                  
Slackware  bisa  dikatakan  sebagai  distribusi  Linux  yang  paling  tua.  Jika  anda menginginkan  sebuah  disttribusi  yang  sedikit  susah tetapi  memberikan  hasil  yang seimbang dari sisi stabilitas, gunakan Slackware.

9. Suse

Distribusi  buatan  Jerman  ini  telah  dimiliki  oleh  Novell,sebuah  perusahaan  yang  cukup  disegani  di  sekitar  tahun  1990  dengan  product Networkingnya yang handal dan banyak dipakai.

10.Kuliax
                  
Kuliax  adalah  sebuah  distribusi  Linux  LIVE  CD  yang  dikembangkan  oleh  kuliax project  untuk  pendidikan  di  universitas  (tersirat  di  dalam  namanya).  Distribusi  ini berbasis Debian GNU / Linux dan knoppix  serta telah dioptimasi ke arah penggunaan desktop Linux.

11.PCLinuxOS

                       

PCLinuxOS adalah satu Sistem Operasi Open Source. PCLinuxOS juga suatu distribusi GNU/Linux,  itu  berdasar  pada  kernel  Linux  menggunakan  GNU  toolset.  PCLinuxOS salah satu dari penyedia-penyedia dunia yang sedang naik bintang karena userfriendly pada desktop.

12. Corel                
                  
      

Corel  Linux  dirancang  sebagai  end-User.  Pada  Corel Linux  semuaya  serba  grafis,  dimulai  pada  saat  prosedur  Instalasi  hingga  boot system.

13. TurboLinux

                    
Turbo  Linux  dibuat  dari  berbagai  under  Linux/UNIX.  Turbo  Linux mengkhususkan diri di bidang clustering computer.

14. Mandriva

                          
  
Mandriva  Linux  yg  sebelumnya  bernama  Mandrakelinux  atau  Mandrake  Linux merupakan  suatu  distribusi  Linux  yang  diciptakan  oleh  Mandriva.  Itu  menggunakan RPM Package Manager. Bila redhat direkomendasikan sebagai server, maka mandrake dijadikan sebagai client yang handal.
Tujuan  awal  dari  diciptakannya  Mandrake  Linux  adalah  untuk  mempermudah penggunanya  dalam  melakukan  installasi  dan  penggunaan  Linux  itu  sendiri.  Sebelum keluarnya Corel Linux, Mandrake merupakan distribusi linux yang paling familiar. Jika Redhat  keluar  desktop  manager  menggunakan  Gnome,  maka  linux  Mandrake  keluar dengan desktop manager KDE buatan SuSE Jerman.

15. CentOS

                               

CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise Linux (RHEL). CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat).

16. BlankON OS

BlankOn  Linux  adalah  distro  Linux  yang  dikembangkan  oleh  Yayasan Penggerak  Linux  Indonesia  (YPLI)  dan  Tim  Pengembang  BlankOn menghasilkan  distro  Linux  yang  sesuai  dengan  kebutuhan  pengguna komputer umum di Indonesia.Kenapa BlankOn?Dengan  menghadirkan  filosofi,  kemudahan.  BlankOn  Linux  dikembangkan secara  terbuka  dan  bersama-sama  untuk  menghasilkan  distro  Linux  khas Indonesia,  khususnya  untuk  dunia  pendidikan,  perkantoran  dan pemerintahan.

17. IGOS Nusantara
                                      
   
IGOS  Nusantara adalah  distro  linux  yang  dikembangkan  oleh  Pusat Informatika  LIPI  Bandung  bersama  komunitas  OSS  dan  diinisiasi  oleh Kementerian  Negara  Riset  dan  Teknologi  IGOS merupakan bagian dari gerakan  OpenSource  yang  digulirkan  pemerintah  Indonesia  untuk memerangi penggunaan software bajakan , Distro IGOS adalah turunan dari Fedora yang telah ditanamkan dukungan menu berbahasa Indonesia.

18. Lycoris


            Lycoris adalah distro linux yang telah membuat versi linux yang cantik dan menyerupai WinXP, dari segi warna,icon, maupun kemudahan-kemudahan yang ada. Dari tampilan-tampilan screenshot pada situsnya Anda dapat mengamati bahwa memang Lycoris merupakan distro Linux yang pintar mempercantik diri sehingga dengan menggunakan Lycoris Anda akan merasa bekerja dengan Windows XP. Bahkan OpenOffice yang dipaketkan dengan Lycoris memiliki icon-icon yang cantik dan khas Lycoris. Lycoris memiliki paket-paket yang berbeda, dan paket distro Linuxnya dinamakan Desktop /LX. Lycros memiliki fasiltias IRIS yaitu Internet Rapid Installer for Software untuk mengupdate Linux Anda dengan software-software baru. Hanya saja distro ini tidaklah gratis dan Anda perlu membayar dengan sejumlah "dollar US".

19. Xandros

                             
Xandros memiliki integrasi lebih baik dengan jaringan Windows, mampu menjalankan aplikasi OfficeXP, mampu meresize partisi NTFS saat instalasi, dll. Xandros juga bukan merupakan produk gratis tetapi komersial.
Secara singkat Xandros menawarkan kelebihan berikut:
- Lima langkah instalasi grafis yang mudah
- Manajemen partisi terintegrasi
- Tampilan yang familiar
- Aplikasi berkualitas dari para engineer Xandros
- Kompatibilitas dengan file format Microsoft

20. Lindows

Lindows masih kalah dibanding Lycoris dalam segi kecantikan tampilan tetapi Lindows telah lebih matang dan telah mencapai versi 4.0. Fasilitas yang menarik dari Lindows adalah Click-n-Run yaitu fasilitas mendapatkan ribuan software Linux yang sudah dikonfigurasi untuk Lindows dengan sekali klik dan proses instalasi ini juga dapat menambahkan shortcut di desktop dan daftar program secara otomatis.Lindows juga merupakan produk komersial.



21. Linare
Linare memiliki distro Linux khusus desktop dan paket CPU yang sudah terinstall Linare. Linare masih jarang terdengar dan merupakan pendatang baru. Linare juga merupakan produk komesial.





Sumber:  http://alifatkhurohman.blogspot.co.id/2014/04/macam-macam-distro-linux.html


Semoga bisa membantu, nantikan postingan selanjutnya ... terima kasih