Selasa, 15 Juni 2021

MUNCULNYA JARINGAN INTERNET TELKOMSEL 5G DI INDONESIA

MUNCULNYA JARINGAN  INTERNET TELKOMSEL 5G DI INDONESIA

    Perkembangan zaman yang semakin pesat langsung berimbas pada dunia teknologi. Sebagai salah satu pilar utama dalam kehidupan sehari-hari, teknologi juga ikut berkembang demi memudahkan hidup bagi yang menggunakannya dengan baik dan tepat. Salah satu sektor teknologi yang terkena dampak positif dari inovasi para pelaku di dalamnya adalah telekomunikasi. Di Indonesia sendiri, sangat terasa perkembangan telekomunikasi yang semakin hari semakin memudahkan para penggunanya. Pada tulisan ini penulis akan menjelaskan apa itu 5G ? apa saja kelebihan dan kelemahan 5G ? Mulai kapan akan bisa digunakan di Indonesia ? Berikut penjelasnya 

Pengertian 5G

Jakarta, 27 Mei 2021 Telkomsel resmi meluncurkan layanan jaringan internet 5G pertama di Indonesia. Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, Telkomsel berkomitmen untuk secara bertahap menjadi operator untuk membuka potensi masa depan yang tak terbatas bagi Indonesia. Harapanya, dengan adanya layanan 5G ini bisa meningkatkan adopsi teknologi digital kehidupan masyarakat baik pada menumbuhkan talenta-talenta digitalpreneur di Indoensia. 

    Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, “Hadirnya 5G secara resmi di Indonesia tidak hanya menjadi milestone penting bagi Telkomsel, namun juga menjadi momentum besar bagi bangsa Indonesia dalam menyongsong masa depan yang lebih maju dan menjanjikan berkat pemanfaatan broadband terkini yang lebih optimal. Kami yakin, hadirnya teknologi jaringan seluler generasi kelima di Tanah Air akan membuka lebih banyak potensi kemajuan Indonesia untuk menjadi bangsa digital yang utuh dan mampu bersaing hingga di tingkat global, terutama dalam kekuatan ekonomi digital.”









Menkominfo RI :
 Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G. Plate dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan adanya jaringan 5G Telkomsel kini Indonesia memasuki babak baru teknologi modern dan berharap Telkomsel dapat berkolaborasi dengan pemerintah pusat maupun daerah untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan 5G.


    Setyanto kemudian menambahkan, “Telkomsel 5G semata-mata hadir untuk masyarakat, industri, dan negara Indonesia. Untuk itu, komitmen kami selanjutnya adalah untuk menghadirkan layanan Telkomsel 5G untuk seluruh elemen bangsa, bukan hanya untuk kota atau industri tertentu, atau segelintir pelanggan.” Telkomsel akan memaksimalkan pemanfaatan 5G untuk menghadirkan beragam produk dan layanan digital baru yang mampu mentransformasi kehidupan dan mengimplementasikan keunggulan jaringan 5G untuk lebih mendorong pertumbuhan digital connectivity, digital platform, dan digital services di Indonesia serta pengembangan solusi teknologi masa depan seperti artificial intelligence, cloud computing, dan Internet of Things. 5G dari Telkomsel akan mengubah cara masyarakat belajar, bekerja, berbelanja, menikmati hiburan digital, hingga mengakses layanan kesehatan berbasis teknologi menjadi lebih mudah dan efisien.  Selain itu, Telkomsel juga akan mengoptimalkan pemanfaatan 5G untuk UMKM serta industri lintas sektor seperti kesehatan, logistik, manufaktur, pertanian, pertambangan, dan lain-lain, melalui solusi yang dapat memungkinkan cara kerja baru yang dapat meningkatkan produktivitas dan inovasi. membuat produktivitas yang lebih tinggi dan inovasi yang lebih besar. 

Hadirnya jaringan dan layanan Telkomsel 5G juga merupakan konsistensi Telkomsel dalam upaya mendukung rencana strategis Kementerian Kominfo RI untuk membangun fundamental digital nasional secara lebih terstruktur dan masif. Salah satu pondasinya yaitu dengan mendorong percepatan transformasi digital di tiga aspek, yakni masyarakat, pemerintahan, dan bisnis.


Dirut Telkomsel : Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro menyampaikan komitmen Telkomsel dalam menghadirkan jaringan 5G untuk seluruh elemen masyarakat yang akan membuka lebih banyak potensi kemajuan Indonesia menjadi bangsa digital yang utuh dan mampu bersaing secara global.

    Indonesia memasuki babak baru teknologi telekomunikasi modern karena jaringan 5G Telkomsel sudah mulai bisa dinikmati oleh masyarakat, sekaligus memperkuat upaya Telkomsel yang selalu di depan dan bergandengan  tangan bersama para pemangku kepentingan untuk memajukan ekosistem digital di Indonesia. Memaknai hal ini, Kementerian Kominfo sebagai fasilitator, regulator, dan akselerator pun akan terus mendorong pengembangan dan pemanfaatan jaringan 5G dan menghapus disparitas internet di Indonesia. Kami pun berharap Telkomsel bisa terus berkolaborasi bersama pemerintah pusat dan daerah hingga para pelaku industri untuk memastikan penyelenggaraan 5G bisa berjalan dengan lancar,” kata Menteri Kominfo RI Johnny G. Plate.

“Saya bangga Telkomsel berhasil menjadi operator seluler pertama yang meluncurkan jaringan 5G secara komersial di Indonesia. Kehadirannya akan menjadi game-changer terhadap transformasi digital di Tanah Air, termasuk dalam hal penguasaan teknologi di dalam negeri, serta menjadi kunci pengembangan daya saing usaha dan kemajuan bangsa. Kami berharap, dengan 5G, Telkomsel akan terus bersama dengan pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam menginisiasi lebih banyak produk, solusi, dan inovasi yang mampu mendorong kematangan ekosistem dan ekonomi digital nasional secara inklusif dan berkelanjutan,” ujar Menteri BUMN Republik Indonesia Erick Thohir.



Peluncuran Telkomsel 5G_1 :
 (Ki-ka) Komisaris Utama Telkomsel Wisnutama Kusubandio, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Johnny G. Plate, dan Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro dalam acara Grand Launch 5G Telkomsel "Unlock The Future" di Jakarta hari ini (27/5).

“Fokus kami dalam menggelar 5G adalah menjadikan layanan jaringan serta solusi digital yang dihasilkannya bisa mudah diakses dan terjangkau bagi siapa saja. Dalam waktu dekat ini, sejumlah inisiatif baru untuk pengembangan bisnis terkait digital platform dan digital services akan segera dihadirkan Telkomsel dan menjadi bagian dari penguat komitmen transformasi sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia,” ujar Setyanto.


Penyelenggaraan 5G dari Telkomsel dapat terwujud berkat konsistensi perusahaan dalam memperkuat kolaborasi bersama para pemangku kepentingan, mulai dari penyedia infrastruktur dan teknologi, produsen perangkat, penyedia platform aplikasi, pemerintah, serta masyarakat. Upaya kolaboratif ini akan terus dikembangkan agar Telkomsel dapat memperluas dan mempermudah ketersediaan layanan Telkomsel 5G secara bertahap dan terukur.

    Pada tahap pertama komersialisasi 5G ini, layanan Telkomsel 5G sudah tersedia di beberapa titik di 9 (sembilan) kota, yang  di antaranya mencakup wilayah Telkomsel Smart Office (Jakarta), di beberapa titik tertentu di enam area residensial di DKI Jakarta (Kelapa Gading Jakarta, Pondok Indah, Pantai Indah Kapuk, Bumi Serpong Damai, Widya Chandra, dan Alam Sutera), GraPARI Bandara Soekarno Hatta, GraPARI Pemuda Surabaya, GraPARI Pettarani Makassar, GraPARI Renon Bali, GraPARI Batam Center, GraPARI Telkom Group Medan, GraPARI Solo, Kantor Balai Kota Solo, GraPARI Balikpapan, Telkom University (Bandung) dan Institut Teknologi Bandung.

Peluncuran Telkomsel 5G_2 : Telkomsel resmi menjadi pioneer layanan 5G di Indonesia yang akan memperkuat kapabilitas digital nasional dan pendorong transformasi Indonesia menuju kedaulatan serta kemandirian digital untuk setiap lapisan masyarakat melalui pengembangan bertahap dari sisi produk, layanan, maupun use case.

Penulis menyimpulkan bahwa 5G adalah konektivitas internet seluler generasi kelima yang menjanjikan kecepatan pengunduhan dan pengunggahan data yang jauh lebih cepat, jangkauan yang lebih luas dan koneksi yang lebih stabil. Jaringan ini memanfaatkan spektrum radio dengan lebih baik dan memungkinkan lebih banyak perangkat untuk dapat mengakses internet seluler pada saat yang bersamaan.

Smartphone yang mendukung Jaringan 5G

     Smartphone yang mendukung layanan Telkomsel 5G adalah perangkat dengan kemampuan teknologi 5G NSA (non-standalone) pada frekuensi 2300 MHz, di antaranya yaitu Oppo Reno5 5G, Huawei Mate 40, Vivo X60 dan Vivo X60 Pro. Telkomsel akan terus memperluas kerja sama dengan berbagai mitra device untuk menghadirkan pilihan yang bervariasi bagi seluruh pelanggan Telkomsel, termasuk dengan Apple dan Samsung. Pada tahap awal ini, pelanggan perlu melakukan proses penyesuaian di perangkat lunak/software smartphone agar smartphone tersebut dapat terhubung dengan layanan Telkomsel 5G, yang mana prosedurnya akan disediakan oleh masing-masing produsen smartphone.

Bagi pelanggan yang ingin menikmati layanan Telkomsel 5G, terlebih dahulu harus memastikan  beberapa hal berikut: 
  1. Menggunakan kartu bertipe uSIM (kartu SIM 4G) Berada di lokasi yang sudah terlayani jaringan Telkomsel 5G 
  2. Berada di lokasi yang sudah terlayani jaringan Telkomsel 5G
  3. Menggunakan perangkat smartphone yang telah mendukung jaringan dan layanan Telkomsel 5G, serta memastikan fitur 5G sudah aktif pada perangkat tersebut|
  4. Memastikan nomor ponselnya telah aktif fitur 5G
    Untuk saat ini nomor ponsel sejumlah pelanggan telah diaktifkan fitur 5G secara langsung (bertambah secara bertahap). Pelanggan juga dapat mengunjungi www.telkomsel.com/5G untuk mengisi form registrasi aktivasi fitur 5G untuk nomor ponselnya dan memberikan aspirasi sebagai bahan pertimbangan pengembangan jaringan Telkomsel 5G.

Kelebihan Jaringan Telkomsel 5G 
  1. Resolusi tinggi dan bi-directional membentuk bandwidth yang besar.
  2. Teknologi untuk mengumpulkan semua jaringan pada satu platform. 
  3. Lebih efektif dan efisien. 
  4. Kemungkinan besar, akan memberikan data penyiaran yang besar (di Gigabit), yang akan mendukung lebih dari 60.000 koneksi. 
  5. Mudah dikelola dengan generasi sebelumnya 
  6. Kemungkinan menyediakan konektivitas yang seragam, tidak terganggu, dan konsisten di seluruh 
  7. Pendidikan akan menjadi lebih mudah (Online Learning) 
  8. Dapat mudah menemukan dan mencari orang yang hilang.
Kelemahan Jaringan Telkomsel 5G 
  1. Daya jangkau yang minim
          Kekurangan teknologi jaringan 5G adalah daya tembus gelombang frekuensi yang minim. Frekuensi 5G sangat mudah terganggu oleh penghalan solid atau fisik, seperti tembok, beton, menara, pohon, dan lain sebagainya. 
  2. Banyak perangkat lama tidak akan kompeten dengan 5G, oleh karena itu, semua itu perlu diganti dengan gadget yang relative mahal
  3. Mengembangkan infrastruktur membutuhkan biaya tinggi.
  4. Masalah keamanan dan privasi pengguna 5G.
          Jaringan 5G dapat merusak keamanan siber yang sudah ada. Tim ahli keamanan siber pun dituntut untuk segera membuat metode terbaru untuk menghentikan ancaman yang baru pula.
  5. Madih banyak perangkat IoT minim keamanan 
  6. Akses hanya untuk perkotaan 
         Daerah terpencil masih sulit untuk merasakan segala bentuk konektivitas seluler. Wajar bila memprediksi jika jaringan 5G juga akan dihadirkan dan diperluas di kota-kota besar dengan ekosistem 5G yang lebih lengkap.
Demikian informasi tentang mengenai teknologi jaringan internet telkomsel 5G. Semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menamabah wawasan dan pengetahuan kita semua. Terimakasih